ACLS ( advanced cardio life support )
Apa kalian sudah tahu apa itu acls? penanganan klinis untuk kegawatdaruratan contohnya jantung, serta pengetahuan dan keterampilan dalam melakukan penanganan.
Dr Armala Yuwami yang biasa di panggil Armala ini dulunya salah satu lulusan fakultas kedokteran di universitas muhammadiyah makasar saya salah satu dokter di balikpapan. Ia sosok wanita pekerja keras,dan ramah, Armala ini anak pertama dari tiga bersaudara,ia satu-satunya yang berprofesi sebagai dokter. Lima tahun lalu ayah nya bekerja di luar kota karna ada tugas ayah nya adalah polisi,sempat tidak bisa pulang beberapa bulan karna tugas di luar kota. Dan salah satu pihak rumah sakit menghubungi nomer rumah,dan pihak rumah sakit mengatakan kalau ayahnya masuk rumah sakit dikerenakan terkena serangan jantung saat bertugas.
Apa kalian tahu serangan jantung? kondisi di mana terjadi penggumpalan darah yang menghambat aliran darah ke jantung, hal ini menyebabkan jaringan kehilangan oksigen dan mati. Anda bisa jatuh tiba-tiba tanpa peringatan apapun diakibatkan jantung berhenti berdetak karena pasokan darah menuju ke jantung terhambat.
Dua hari kemudian ayah nya pun balik ke Bandar lampung untuk menjalankan terapi dan pengobatan intensif,muti benar-benar menjaga ayahnya untuk kembali sehat. Tetapi takdir mengatakan lain ayah nya pun meninggal dunia.
Dan sekarang ia mau menjadi dokter dan sudah terwujud, ada satu lagi ia mau membuka klinik sendiri, tapi tidak mudah untuk membuka klinik ia harus mengumpulkan sertifikat, salah satu nya pelatihan acls.
TUJUAN PELATIHAN
• Menunjukkan kemahiran dalam melakukan tindakan BHD ,termasuk mendahulukan kompresi dada dan mengintegrasikan penggunaan Automated External Defibrilator (AED)/Defibrilator Eksternal Otomatis (DEO)
• Mengelola henti jantung hingga kembalinya sirkulasi spontan (return of spontaneous circulation (ROSC), Ppenghentian resusitasi ,atau melakukan rujukan.
• Mengenali dan melakukan pengelolaan dini terhadap kondisi sebelum henti jantung yang dapat menyebabkan terjadinya henti jantung atau mempersulit resusitasi.
Armala pun meminta izin untuk mengikuti pelatihan acls di Jakarta,dan Armala pun menjelaskan pelatihan acls itu apa dan mau membuka klinik sendiri. Dan akhirnya ibunya pun mengizinkan karena anaknya mempunyai cita-cita yang mulia.
Harinya pun tiba Armala harus pergi ke Jakarta untuk mengikuti pelatihan acls.
Sampai di Jakarta Armala pun mencari tempat kost di daerah Jakarta pusat dan ia pun menginap di sana untuk beberapa hari kedepan.
Hari ke-1 mendapatkan pemaparan materi tentang kegawatdaruratan jantung,dan di jelaskan peraturan-peraturan yang tidak boleh di langgar selama mengikuti pelatihan.
Di har pertama Armalalolos ujian nya Armala sangat senang.
Hari ke-2 jika hari pertama lolos di lanjutkan dengan hari ke 2,di hari kedua tidak ada ujian,seharian ini akan di isi dengan pelatihan skill di mulai dari pelatihan intubasi,komperasi dada,ventilasi,baca ekg,ada namanya pelatihan mengecode, pelatihan ini merupakan salah satu pelatihan pelatihan ACLS
Di hari kedua Armala bingung kenapa teman wati berkurang 3 ternyata 3 orang itu tidak lolos,Armala semakin gugup. Dn akhirnya Armala lolos di hari kedua
Hari ke-3 langsung dikasih kertas ujian post test, soalnya sekitas 50 soal, peserta di wajibkan lulus post test sebelum mengikuti ujian megacode(praktek).
Di hari ketiga adalah penentuan Armala bisa mendapatkan sertifikat atau tidak.Armala sangat takut dan gugup. Dan akhirnya Armala mendapatlan amplop yang berisi surat dan sertifikat. Di situ Armala tidak berani membuka amplop nya karena Armala takut kalau Armala tidak lolos dlam pelatihan ini. Dengan rasa takut Armala mencoba membuka amplop tersebut dan akhirnya saya lolos dan mendapatkan sertfikat.
Untuk info lebih lanjuthubungi kontak person dibawah ini
0878-8969-9789
Untuk Memudahkan Pendaftaran Ke kami Via whatshapp Bisa klik dibawah ini :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar